Pesta Blogger 2009: Paket Perdana yang Penuh Kesan

GOSTAGE.com – Akhirnya, bisa hadir juga dalam Pesta Blogger 2009. Ini adalah kali pertama saya ikut acara kopi darat yang berhubungan dengan dunia blogging. Senang dan bangga, pada kesempatan perdana ini acaranya justru kopi darat blogger berskala nasional. Pesta blogger 2009 diselenggarakan pada hari Sabtu, 24 Oktober 2009 bertempat di Gedung SMESCO Indonesia di bilangan Gatot Subroto Jakarta Selatan. Pesta blogger kali ini mengangkat tema “One Spirit One Nation” berlangsung sukses dan menurut laporan panitia dihadiri oleh setidaknya 1200-an (info terakhir dari panitia tepatnya 1378 orang) blogger dari beberapa kota di Indonesia, baik itu yang tergabung dalam komunitas blogger maupun para blogger independent, bahkan ada juga yang baru ingin mengenal dunia blogging.

Saya sendiri hadir dalam kapasitas sebagai blogger yang independent, artinya belum masuk dalam wadah komunitas blogger manapun. Berangkat dari Cibubur sekitar pukul tujuh tiga puluh pagi dengan mengendarai sepeda motor dan dengan harapan kondisi jalan akhir pekan lengang. Ternyata prediksi sedikit meleset. Hampir di semua jalan protokol yang dilalui terjadi kepadatan. Saya mengantar istri terlebih dulu ke daerah kuningan baru mengarah ke lokasi. Sampai lokasi tepat pukul sembilan tiga puluh menit, mmm…dua jam perjalanan, lumayan pegel, pantat tepos terasa semakin tepos…hahaha.

Setelah parkir motor langsung menuju pintu gedung utama lokasi registrasi, wuiih…ternyata antriannya sudah cukup panjang. Untungnya sebelum berangkat sempat mengecek website dan facebook pesta blogger 2009. Supaya sedikit tertib, panitia sudah membagi-bagi lajur registrasi. Lajur 1 adalah khusus bagi peserta yang sudah mendaftar secara online dan sudah mengambil memiliki tiket melalui pick up point yang dibuka beberapa hari sebelumnya. Lajur 2 adalah khusus bagi peserta yang sudah mendaftar online dan terdaftar sebagai member mynokia. Lajur 3, 4, 5 adalah antrian untuk peserta yang sudah mendaftar online tetapi belum mengambil tiket di pick up point. Lajur 6 adalah antrian bagi peserta yang belum mendaftar setelah online dan dibuka setelah pukul sepuluh. Lajur 7 adalah khusus bagi kalangan media dan pers. Yang terakhir adalah lajur 8 adalah lajur untuk tamu undangan, pembicara, komunitas blogger dan para sponsor.

Saya memperhatikan sejenak situasi di tempat registrasi sambil menilik papan panduan lajur. Saya pun bergegas menuju lajur nomor 2, ternyata kosong. Sesuai dengan judulnya tadi, lajur 2 adalah lajur khusus peserta yang mendaftar sekaligus terdaftar sebagai member mynokia. Keuntungan utama kalau kita mendaftar dan terdaftar sebagai member mynokia adalah kita bisa masuk pesta blogger kali ini secara gratis, alias tidak mengeluarkan biaya pendaftaran yang ditarik sebesar limapuluh ribu, enak tooh. Syaratnya, ya itu tadi. Pertama kita harus mendaftar sebagai member mynokia, yang kedua kita tentunya harus mempunyai handphone nokia, dan yang ketiga kita punya bukti bahwa kita sudah menjadi anggota mynokia. Untuk syarat yang ketiga ini dalam pengumuman yang di launching melalui website Pesta Blogger 2009 adalah berupa kiriman sms ke handphone kita yang berisikan nomor registrasi.

Sekali lagi beruntung saya sudah terdaftar sebagai member mynokia. Tapi sssssst….. jangan bilang-bilang ya. Saya mendaftar sebagai member mynokia sehari sebelumnya. Ceritanya, waktu saya cek ke website pesta blogger, ada pengumuman bahwa member mynokia bisa masuk ke pesta blogger-gratis. Saya pelototin itu pengumuman dan beberapa komentar yang sudah terposting. Dalam pengumuman tersebut disertakan juga syarat dan ketentuan serta kemana jika ingin mendaftar. Akhirnya saya putuskan mendaftar. Seluruh kolom isian saya ikuti dan saya isi satu persatu. Setelah terisi semua langsung tanpa ragu-ragu saya klik icon registrasi, dan…cklik… gagal. Saya coba lagi sesuai dengan perintah yang tertulis disana. Setelah kolom pertanyaan semua terisi kembali saya klik icon registrasi, dan….gagal lagi. Lalu saya coba yang ketiga kalinya, tetap gagal. Akhirnya saya berkesimpulan, sepertinya bukan rejeki saya ikut pesta blogger kali ini secara gratis.

Namun keesokan harinya saya penasaran, pemikiran saya mungkin kemarin saya registrasinya terlalu pagi dimana sistemnya belum bangun, ini mungkin, hehehe. Dengan asumsi tersebut, saya coba mendaftar sekali lagi dengan waktu agak siang-an, dan… berhasil. Wuih, senangnya. Tapi tunggu dulu, dalam pengumuman disebutkan bahwa setelah diterima sebagai member kita akan menerima pesan singkat alias sms dari my nokia. Saya tunggu sampai agak siang-an lagi, kok sms yang dimaksud belum juga mampir ke handphone saya, bahkan sampai sore hari pun seperti itu. Wah, kayaknya memang bukan bakat saya untuk ikut suatu acara gratisan. Ya sudah, saya abaikan tentang my nokia, saya lupakan tentang tiket gratis, pokoknya besok gratis atau bayar saya tetap hadir.

Menjelang akan pulang kantor, saya iseng cek email dan membaca email dari my nokia. Isinya menyatakan bahwa saya telah terdaftar. Lalu saya punya ide, kenapa email tersebut tidak saya print out saja, siapa tahu bisa dijadikan bukti kalau saya memang sudah terdaftar di mynokia. Logika yang saya pikirkan sederhana saja, panitia hanya perlu bukti bahwa kita sudah terdaftar, dan email tersebut seharusnya bisa menjadi bukti. Kalau memang ternyata tetap tidak bisa, ya gak apa-apa juga, pikir saya. Dan print out email tersebut saya tunjukkan kepada panitia/petugas registrasi dari pihak mynokia di lajur 2. Setelah sedikit klarifikasi data, akhirnya petugas menyatakan bukti tersebut bisa diterima secara sah! Wuih… senangnya. Saya pun menerima tiket tanda masuk, name tag, paket berisikan tas dan t-shirt Pesta Blogger 2009, terakhir distempel pada pergelangan tangan. Akhirnya bisa juga ikut pesta blogger gratisan. Ini merupakan satu pelajaran berharga, jika kita mau bersabar dan yakin dengan apa yang kita usahakan pasti akan diberi jalan.

Setelah registrasi saya tidak langsung masuk. Saya berkunjung ke beberapa stand yang berada di luar pintu masuk ruangan. Saya pertama sekali tertarik dengan stand USA Embassy, tidak tahu kenapa bisa begitu. Mungkin karena posisi stand ini yang terletak persis di depan pintu masuk setelah meja registrasi, atau mungkin juga karena yang jaga cewek bule yang cantik dan berbau amerika, haha… Disini saya mengisi angket tentang ketertarikan kita atas buku karya pengarang Amerika. Setelah selesai angket dimasukkan kita dapat bingkisan berupa satu paket buku tentang Amerika dan tentang Obama.

Setelah dari stand USA Embassy, saya tertarik dengan seorang perempuan yang sedang membatik. Jika diperhatikan secara ranap, yang dia buat adalah selendang pesanan dengan logo pesta blogger 2009. Disanapun terpajang beberapa t-shirt dan kemeja berlogo-kan pesta blogger 2009 hasil karya tangan. Dalam bayangan saya, mungkin mereka-lah yang menorehkan disain logo pesta blogger pada t-shirt yang dipakai peserta dan panitia.

Puas berkeliling, saya pun masuk ruangan, dan tak lama setelah itu acara pun dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Wah, merinding juga memasuki situasi saat itu. Situasi saat itu bagi saya sangat emosional sekali. Gimana tidak merinding, saya sendiri sudah tidak terlalu ingat kapan terakhir kali menyanyikan lagu Indonesia Raya, apalagi di dalam acara yang seramai dan semegah ini.

Yang menjadi bintang diawal acara ini adalah Bapak Tifatul Sembiring, Menteri Komunikasi dan Informatika kita yang baru saja dilantik. Di luar dugaan semua pihak beliau menyempatkan diri untuk hadir di pesta blogger tahun ini. Mungkin karena itu juga, sejak awal kedatangan dan saat memberikan sambutan beliau menjadi bulan-bulanan jepretan kamera para blogger, termasuk saya. Dengan berseloroh dan berpantun ria Pak Menteri memberikan sambutan serta wejangan motivasi bagi dunia blogging Indonesia.

Selain Pak Menteri, Prita Mulyasari juga sosok yang menjadi perhatian para blogger. Kita semua tentunya sudah tahu bagaimana cerita kasus yang menimpa Ibu Prita yang sempat hangat diberitakan dan mengguncang dunia per-postingan di tanah air beberapa waktu lalu. Sosok yang sedang menghadapi persoalan, hanya karena ingin jujur dan kebetulan punya akses untuk memanfaatkan internet akhirnya menyeret beliau ke sebuah perjalanan cerita,debat, asumsi dan pemberitaan yang panjang.

Saya sendiri duduk beberapa kursi dari beliau. Kesan saya adalah Ibu Prita adalah sosok yang sangat sederhana dan tidak menunjukkan predikat ketenaran yang dia sandang. Ketika diundang dalam acara diskusi pun beliau terlihat biasa, bahkan ketika salah seorang blogger bertanya apakah Ibu Prita tertarik untuk membukukan pengalaman yang ia alami, secara santun Ibu Prita menjelaskan tidak mempunyai pemikiran ke arah itu.

Menjelang siang, acara dilanjutkan dengan sharing dari panitia Pesta Blogger. Turut diundang ke panggung perwakilan dari komunitas Blogger di Indonesia. Yang maju adalah perwakilan komunitas blogger Surabaya, Makassar, Bogor, dan Pekanbaru. Saat acara inilah Ibu Prita juga turut diundang bergabung untuk sharing pengalaman atas kasus yang dihadapinya.

Yang tidak kalah menariknya dalam pesta blogger 2009 adalah kehadiran beberapa blogger dari manca negara, seperti dari Amerika, Singapura, Australia, India, dan Pakistan. Blogger asing yang hadir kali ini sangat antusias dalam mengikuti acara demi acara. Mereka begitu takjub dengan perkembangan dunia blogging di Indonesia. Diantara mereka juga sharing dan menceritakan bahwa di negaranya tidak terbentuk apa yang disebut dengan komunitas blogger. Mereka memetik pengalaman berharga dan mungkin akan berimbas kepada ide penciptaan komunitas di negaranya.

Selepas makan siang, acara dilanjutkan dengan di break out sessions. Pada pesta blogger 2009 break out sessions dibuat dalam sepuluh session. Ruang A Bridging the Gap, Ruang B Online Actvitism sponsored by Nokia, Ruang C Blog Ethics, Ruang D Foto/Video Blogging, Ruang E Beyond Blogging, Ruang F Creative Industry, Ruang G Blogpreneur, Ruang H Citizen Jurnalism, Ruang I Nyaman dan Aman di Jalan Raya Milik Kita Semua sponsored by Ford, dan Ruang J Leading the Social News Revolution in Indonesia sponsored by Yahoo.

Saya sendiri bergabung di session Blogpreneur. Session ini menghadirkan nara sumber Bapak Nukman Luthfi, Roni Yuzirman, Brian Giaser blogger asal Australia, dan Fashionese Daily. Mereka adalah figur yang sudah sangat sukses dengan bisnis khususnya melalui dunia internet. Dibawa panduan Bapak Nukman, session ini begitu hidup karena beliau sangat pandai dalam menyampaikan informasi. Joke-joke yang dilontarkan oleh beliau mampu menghipnotis para peserta untuk tetap melek ditengah terpaan rasa ngantuk dan kualitas suara sound system yang tidak terlalu mulus.

Beberapa pertanyaan seputar bisnis lewat internet dijawab begitu baiknya oleh para narasumber, termasuk oleh Brian Giaser. Brian adalah seorang Digital Influence Specialist yang cukup terpandang dan berpengalaman di bidang social media. Brian adalah spesialis dalam mengembangkan program pemasaran online, termasuk search engine optimization, pemasaran melalui email, kampanye iklan layanan masyarakat secara online, sindikasi konten, serta media outreach. Namun mohon maaf Brian, saya tidak begitu menangkap penjelasan yang anda sampaikan, bukannya saya tidak mengerti bahasa Inggris anda, tapi karena sound system yang balapan antar ruang, sehingga tidak begitu jelas… ora krungu…begitu kata orang jawa, hehe. Piss Brian!

Break out session beres, puncak acara pun dilakukan. Door Prize dan pengumuman pemenang kontes blog dan foto. Rupanya yang menang memang yang konsisten, fokus dengan blognya. Wajar saja, kalau mereka dapat hadiah modem, netbook, handphone, dll. Saya bercanda dengan teman, untuk urusan door prize seperti ini kayaknya bukan keberuntungan saya. Makanya saya tidak terlalu berharap, tapi tetap saja mengeluarkan potongan tiket masuk, kali aja nomor yang disebutin cocok dengan nomor tiket saya, hahaha. Itu sih namanya tetap berharap.

Tapi benar saja, door prize pertama dibuka, potongan tiket pun di kocok dan diambil satu, yang beruntung akan mendapatkan modem. Begitu disebutkan saya jadi deg deg-an, tiga angka yang disebutkan pertama cocok dengan nomor tiket saya. Tapi sayang, satu angka terakhir selisih satu dengan angka tiket saya..0827, sementara yang keluar adalah 0828, nyaris.

Sekitar pukul setengah enam sore, Pesta Blogger 2009 akhirnya usai. Peserta pun undur diri satu per satu. Saya pun demikian. Menatap sebentar ke arah tulisan besar di depan, lalu balik kanan menuju pintu keluar. Di depan pintu keluar secara ketepatan bertemu dengan rekan senior di bangku kuliah dulu. Sebenarnya dari awal saya sudah tahu kehadirannya, karena ia adalah salah satu yang diundang ke depan mewakili blogger kota Bogor waktu acara sharing dengan panitia. Kita berpelukan sesaat lalu ia menawarkan kepada saya untuk bergabung dengan komunitas blogger kota Bogor. Saya belum mengiyakan, namun cukup tertarik, karena secara komunitas saya juga belum mengikuti satu komunitas blogger pun.

Banyak yang saya dapat dari kegiatan kopi darat akbar blogger ini. Bagi saya, ini adalah paket perdana yang penuh kesan. Wawasan saya tentang dunia blogging semakin terbuka. Melihat begitu besarnya dukungan dari sponsor, saya juga berpikir, sebegitu hebat dan penting-nya daya tarik dunia blogging dan peran para blogger, khususnya blogger tanah air.

Mungkin saatnya kita memulai sebuah pemikiran atau malah pemikiran ini justru sudah ada bahwa nge-blog bisa membuat kita menjadi berarti dan mempunyai nilai. Secara nasionalisme, nge-blog juga bisa memberikan pencitraan ke arah positif. Bayangkan, begitu banyaknya blogger tanah air dengan beragam topik yang diangkat, semuanya mengekspresikan kemampuan berpikir, berpendapat dan memberikan penilaian bahkan penjelasan tentang hal-hal yang informatif dan pada akhirnya bisa menunjukkan bahwa blogger Indonesia sangat eksis di kanca dunia blogging Internasional.